Bicara soal fashion, saya bukan tipikal perempuan yang rajin baca ulasan atau artikel soal fashion. Terkadang sudah baca panjang-panjang, saya malah nggak ngerti. HAHAHA. Makanya kalau ada ulasan soal fashion, saya langsung cari foto-foto modelnya yang lagi peragain busana aja. Kalau jaman dulu sering liat di majalah, kalau sekarang mah liat di Instagram aja udah cukup buanyakk. Malahan saya lebih cepat ngerti kalau nonton review dari fashion designer, semisal Ivan Gunawan di DA Indosiar atau Carendelano di Insert Trans TV. *hayoooo ketauan suka nonton dangdut dan khosiip*.
Mewakili tubuh langsing ideal yang didambakan kaum wanita juga segelintir kaum pria terhadap pasangannya, saya suka style fashion Andien. Perempuan ini hits sekali. Dia punya style sendiri, mau monokrom atau full color dia tetap tampil wow. Kalau dia berhijab, bakalan makin sering kepoin IGnya, semoga ya Andien diberi hidayah. :))
Kalau yang agak lebar dan kurang langsing, Okky Lukman andalan akuhh. Sama seperti Andien, si Okky ini punya gaya tampilan yang unik. Paling gemes sama anting bola-bolanya yang warna-warni. Ini juga semoga segera diberi hidayah berhijab, biar tampilannya makin seru dengan hijab. *Ehh, Okky Lukman itu muslim kan yah??! CMIIW*
Untuk yang berhijab, saya paling suka dengan style Sarah Vi. Emang dasarnya udah cantik dan tinggi ya, jadi ketika pake baju syar’i tambah cantik deh. Sebenarnya paling suka sama sepatunya. No heels. Keren.
Nah kalau saya sih dari pas jaman kuliah stylenya cuma jeans + kemeja atau jeans + kaos. Udah gitu aja trus bolak-balik. Pake rok bisa diitung jari. Jarang banget. Tapiiiiii setelah menikah, badan udah melar kemana-mana, pake celana jeans juga udah sesak nggak nyaman, jadilah sekarang beralih ke rok atau dress panjang. Celana jeansnya semua sudah kuhibahkan.
Karena pake jilbabnya juga udah semakin dewasa, sekarang lebih milih pakaian longgar yang nggak ketat. Selain itu nggak perlu yang ribet modelnya, dan yang nggak bikin gerah karena saya gampang banget keringatan. Sebisa mungkin juga menutup “aset-aset kebanggaan perempuan”. Makanya selain pake dress panjang, saya juga punya beberapa potong long cardigan dan tank top panjang.
Long cardigan biasanya saya jadikan outer kalau mau pake kaos lama yang lengan pendek atau long dress tanpa lengan. Kadang-kadang kemeja sepaha/selutut dari bahan denim atau katun yang kaku juga saya jadiin outer. Kalau tank top panjang sih kepake kalau lagi pake kaos lengan panjang tapi bawahnya pendek, mengamankan aset bagian belakang. Hihihi.
Dulu ada masanya saya kalau beli baju, tas, atau sepatu warnanya biru navy atau hitam melulu. Tapi suami request untuk pake pakaian yang colorful dan bermotif, dan mengurangi baju yang warnanya redup gelap murung kayak orang patah hati. Jadilah demi menyenangkan dan disayang suami, mulai deh beli-beli sesuai permintaannya. Sekarang juga lagi senang pake baju kaos atau kemeja warna putih, gampang dimix-and-match sm bawahan dan jibab motif soalnya. *tapi suka gemes kalau olshop upload warna atasan navy, mauuu!*
Satu lagi fashion yang saya sukaaaaa bingiits dari jaman kuliah hingga sekarang. DENIM!!!!.
Mau yang jaket, long dress, shirt, celana, sampe rok saya suka semua. Meskipun celana denim udah lama saya tinggalin. Dulu jaman kuliah saya punya 3 biji jaket denim. Udah lama nggak kepake, tapi terlalu cinta kalau mau dihibahkan. Dibuang sayang pokoknya. Atasan denim juga bisa dipadu padankan sama bawahan dengan beberapa jenis bahan, mau bahan kaos, shiffon, katun, you name it, semuanya cocok (menurut saya yahhh).
Fashion sih menurut saya lebih kepada pake yang nyamannya aja dan bikin kita nggak kehilangan rasa percaya diri, juga tidak menyalahi aturan dalam berjilbab. Yee kan? *kemudiantongkronginolshop*
Cemilan CoklatCaca 
Langsung pengen kepoin Oq hahha
Hahahaha, Mba Noni..